Surat Nuh Ayat 28

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

رَّبِّ ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِىَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ وَلَا تَزِدِ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا تَبَارًۢا

Arab-Latin: Rabbigfir lī wa liwālidayya wa liman dakhala baitiya mu`minaw wa lil-mu`minīna wal-mu`mināt, wa lā tazidiẓ-ẓālimīna illā tabārā

Artinya: Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan".

« Nuh 27Al-Jin 1 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Hikmah Berharga Berkaitan Dengan Surat Nuh Ayat 28

Paragraf di atas merupakan Surat Nuh Ayat 28 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada bermacam hikmah berharga dari ayat ini. Ada bermacam penjabaran dari berbagai pakar tafsir berkaitan makna surat Nuh ayat 28, antara lain seperti tertera:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

26-28. Nuh berkata sesudah merasa pesimis terhadap kaumnya, “Wahai Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorang kafir pun hidup di muka bumi ini bergerak dan beraktivitas. Karena bila Engkau membiarkan mereka, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hambaMu yang beriman kepadaMu dari jalan kebenaran, tidak hadir dari tulang sulbi dan rahim mereka kecuali orang yang menyimpang dari kebenaran, serta sangat kuat penentangan dan kekafirannya kepadaMu. Wahai Tuhanku, ampunilah aku, kedua orangtuaku, orang yang masuk ke rumahku dalam keadaan beriman, dan orang-orang beriman laki-laki dan perempuan, serta janganlah Engkau tambahkan kepada orang-orang kafir itu kecuali kebinasaan dan kerugian dunia dan akhirat.”


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

28. Wahai Rabbku, ampunilah dosa-dosaku, ampunilah kedua orang tuaku dan ampunilah orang-orang yang masuk ke dalam rumahku dalam keadaan beriman, ampunilah laki-laki dan perempuan yang beriman, dan janganlah Engkau tambah untuk orang-orang yang berbuat aniaya terhadap diri mereka sendiri dengan kekufuran dan maksiat kecuali kebinasaan dan kerugian.”


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

28. وَلَا تَزِدِ الظّٰلِمِينَ إِلَّا تَبَارًۢا (Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan)
Yakni melainkan kebinasaan dan kerugian.
Do’a ini mencakup seluruh orang zalim yang ada hingga hari kiamat.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

28. Tuhanku, Ampunilah dosa-dosaku, kedua orang tuaku yang beriman, orang yang memasuki rumahku atau masjidku dengan beriman, kaum muslim laki-laki dan kaum muslim perempuan samapi hari kiamat. Dan jangan engkau tambahkan kekufuran dalam diri orang-orang zalim kecuali kehancuran


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Ya Tuhanku, ampunilah aku, orang tuaku, dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang mukmin laki-laki dan perempuan. Janganlah menambahkan bagi orang-orang zalim itu selain kehancuran.”} kehancuran dan kerugian


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

28. “Ya Rabbku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman,” Nabi Nuh menyebut mereka secara khusus untuk menegaskan hak mereka dan mengedepankan kebaikan mereka. Selanjutnya Nabi Nuh berdoa secara umum seraya berkata, “Dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan, dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zhalim itu selain kebinasaan,” yakni kerugian, kehancuran, dan kebinasaan.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 25-28
Allah SWT berfirman: “Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka” dibaca (khathii’atihim). (mereka ditenggelamkan) yaitu karena banyaknya dosa-dosa mereka dan pembangkangan serta tekad mereka yang tetap pada kekafiran dan pertentangan terhadap rasul mereka (Mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan ke dalam neraka) Mereka dipindahkan dari arus lautan menuju panasnya api neraka (maka mereka tidak mendapat penolong-penolong bagi mereka selain dari Allah) yaitu tidak ada seorang penolong, penyelamat, dan peiindung yang menyelamatkan mereka dari azab Allah SWT. sebagaimana firman Allah SWT (Tidak ada yang melindungi hari ini dari azab Allah selain Allah (saja) Yang Maha Penyayang) (Surah Hud: 43)
(Nuh berkata, "Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorang pun di antara orang-orang kafir itu tinggal di atas bumi (26)) yaitu, janganlah Engkau membiarkan di muka bumi ini seorangpun dari mereka dan jangan pula suatu tempat tinggal. Ini termasuk bentuk yang mengokohhkan bentuk nafi,
As-Suddi berkata bahwa “ad-dayyar” adalah orang yang tinggal di rumah. Maka Allah memperkenankan doanya dan membinasakan semua manusia yang ada di muka bumi dari kalangan orang-orang kafir sampai anak anak Nuh karena memisahkan diri dari ayahnya, dia berkata: (Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat memeliharaku dari air bah. Nuh berkata, "Tidak ada yang melindungi hari ini dari azab Allah selain Allah (saja) Yang Maha Penyayang" Dan gelombang menjadi penghalang antara keduanya; maka jadilah anak itu termasuk orang-orang yang ditenggelamkan) (Surah Hud: 43)
Firman Allah SWT: (Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu) yaitu sesungguhnya jika Engkau membiarkan seseorang dari mereka tetap hidup, maka dia akan menyesatkan hamba-hambaMu, yaitu orang-orang yang Engkau ciptakan setelah mereka (dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat maksiat lagi sangat kafir) yaitu durhaka dalam perbuatannya dan kafir hatinya. Demikian itu berdasarkan pengalamannya dengan mereka dan dia tinggal bersama mereka dalam waktu yang sangat lama, yaitu sembilan ratus lima puluh tahun. Kemudian nabi Nuh berkata: (Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan beriman) Adh-Dhahhak berkata yaitu masjidku. Tidak ada yang melarang jika ayat ditafsirkan sesuai dengan makna yang tampak, yaitu bahwa dia mendoakan bagi setiap orang yang masuk ke dalam rumahnya adalah orang yang beriman.
Firman Allah SWT: (dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan) doa untuk orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan. Hal itu mencakup orang yang masih hidup dari kalangan mereka dan orang yang sudah mati. Oleh karena itu maka diseunnahkan membaca doa seperti ini karena mengikut jejak nabi Nuh dan mengamalkan apa yang disebutkan di dalam jejak-jejak dan doa-doa yang terkenal dan disyariatkan.
Firman Allah SWT: (Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan) As-Suddi berkata yaitu selain kebinasaan.
Mujahid berkata yaitu selain kerugian, yakni di dunia dan akhirat.


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Nuh ayat 28: Setelah Nuh berdoa bagi orang-orang kafir, ia mendoakan bagi dirinya dan bagi kedua orang tuanya, dan berdoa bagi siapa yang masuk menjawab dakwahnya dengan beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Kemudian ia juga mendoakan bagi orang-orang yang beriman baik laki-laki maupun perempuannya dengan ampunan dan rahmat. Kemudian Nuh mengulangi doanya kepada orang-oang kafir dengan berkata : Janganlah Engkau tambah wahai Rabbku orang-orang yang dzalim kecuali Engkau binasakan, Engkau jadikan orang-orang merugi dan lenyapkan di dunia dan akhirat. Semoga shalawat atas Nuh dan Nabi kita Muhammad yang memiliki sebaik-baik shalawat dan bersih di atas keislaman.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Disebutkan mereka secara khusus karena besarnya hak mereka, selanjutnya Nabi Nuh ‘alaihis salam meratakan doa Beliau untuk semua kaum mukmin dan mukminah sampai hari Kiamat.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Nuh Ayat 28

Setelah doa untuk mereka yang durhaka, kini Nabi Nuh, berdoa untuk yang taat kepada Allah. Ya Tuhanku, ampunilah aku, ibu bapakku, dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan dan janganlah Engkau tambahkan untuk mereka kecuali kebahagiaan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim yang mantap kezalimannya itu selain kehancuran.?1. Di akhir surah sebelum surah ini yaitu surah Nuh disebutkan doa Nabi Nuh atas perilaku kaumnya yang menolak dakwahnya. Di awal surah ini dijelaskan tentang dakwah Nabi Muhammad dengan al-Qur?an yang merupakan kitab suci yang amat mengagumkan dari segala aspeknya. Katakanlah wahai Nabi Muhammad kepada seluruh manusia, ?Telah diwahyukan kepadaku melalui Jibril, bahwa sekumpulan jin telah mendengarkan bacaan al-Qur?an, lalu mereka berkata, 'Kami telah mendengarkan bacaan yang menakjubkan kata-kata maupun kandungan Al-Qur?an.'"


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Demikian beragam penjelasan dari banyak ulama tafsir berkaitan kandungan dan arti surat Nuh ayat 28 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan untuk kita semua. Dukung usaha kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Halaman Cukup Banyak Dikunjungi

Telaah ratusan halaman yang cukup banyak dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Qadr, Al-Falaq, Al-Hujurat 13, Al-Kafirun, Do’a Setelah Adzan, Seribu Dinar. Termasuk Al-Fatihah, Al-Isra 32, An-Naba, Yusuf 28, Al-A’la, Adh-Dhuha.

  1. Al-Qadr
  2. Al-Falaq
  3. Al-Hujurat 13
  4. Al-Kafirun
  5. Do’a Setelah Adzan
  6. Seribu Dinar
  7. Al-Fatihah
  8. Al-Isra 32
  9. An-Naba
  10. Yusuf 28
  11. Al-A’la
  12. Adh-Dhuha

Pencarian: surat ali imran ayat 190-191 beserta artinya, surat al maidah ayat 2 latin, al nasr latin, qs an nisa ayat 136, surat al takasur

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: