Surat Al-Jin Ayat 14

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

وَأَنَّا مِنَّا ٱلْمُسْلِمُونَ وَمِنَّا ٱلْقَٰسِطُونَ ۖ فَمَنْ أَسْلَمَ فَأُو۟لَٰٓئِكَ تَحَرَّوْا۟ رَشَدًا

Arab-Latin: Wa annā minnal-muslimụna wa minnal-qāsiṭụn, fa man aslama fa ulā`ika taḥarrau rasyadā

Artinya: Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang taat dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.

« Al-Jin 13Al-Jin 15 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Menarik Terkait Dengan Surat Al-Jin Ayat 14

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Jin Ayat 14 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada pelbagai pelajaran menarik dari ayat ini. Terdokumentasikan pelbagai penjelasan dari para pakar tafsir berkaitan makna surat Al-Jin ayat 14, di antaranya sebagaimana berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

14-15. Dianta kami ada jin-jin yang tunduk lagi taat kepada Allah, dan ada juga jin-jin zhalim yang menyimpang dari jalan kebenaran. Barangsiapa masuk islam, tunduk dan patuh kepada Allah, maka mereka adalah orang-orang yang berjalan diatas jalan kebenaran dan memilihnya dengan sungguh-sungguh, maka Allah membimbing mereka kepadanya. Adapun orang-orang yang menyimpang dari jalan Islam, mereka adalah bahan bakar Neraka Jahanam’.”


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

14-15. Ayat yang mulia ini menunjukkan bahwa setelah dakwah Rasulullah sampai kepada para jin melalui sekelompok jin yang telah mendengar al-Qur’an, mereka terpecah menjadi dua golongan; golongan yang masuk Islam, memenuhi perintah Allah, dan beriman kepada-Nya setelah mereka mencari kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka dari azab dan yang menghasilkan pahala jika diikuti.

Sedangkan golongan lainnya adalah jin-jin yang berpaling dari kebenaran dan berpegang teguh pada kekafiran. Mereka layak mendapatkan azab atas perbuatan itu; dan mereka akan menjadi bahan bakar api neraka pada hari kiamat, sebagai balasan atas kekafiran dan kesesatan mereka.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

14. Dan di antara kami ada yang pasrah dan tunduk kepada Allah dengan taat, dan di antara kami ada yang melenceng dari jalan lurus. Barangsiapa tunduk kepada Allah dengan taat dan amal saleh maka mereka itulah orang-orang yang menuju petunjuk dan kebenaran.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

14. وَمِنَّا الْقٰسِطُونَ ۖ (dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran)
Yakni orang-orang zalim yang melenceng dari kebenaran.

فَمَنْ أَسْلَمَ فَأُو۟لٰٓئِكَ تَحَرَّوْا۟ رَشَدًا(Barangsiapa yang yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus)
Yakni menghendaki jalan kebenaran dan kebaikan serta bersungguh-sungguh dalam mendapatkannya sehingga mereka diberi taufik untuk itu.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

14. Dari golongan kami ada yang beriman dan Islam yang menjalankan perintah Allah. Namun juga ada yang ingkar dan zalim dengan menyimpang dari jalan kebenaran yaitu jalan iman dan ketaatan. Barang siapa yang mengikuti perintah Allah maka mereka telah menempuh jalan kebenaran dan jalan penuh petunjuk


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

{Sesungguhnya di antara kami ada yang muslim dan ada pula yang menyimpang} kafir {Siapa saja yang (memeluk) Islam maka telah memilih jalan yang benar} maka mereka memilih kebenaran dan kelurusan


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

14. “Dan di antara kami ada orang-orang yang taat dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran,” yakni lalim dan menyimpang dari jalan yang haq, “barangsiapa yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus,” artinya mereka menempuh jalan lurus yang menghantarkan mereka ke surga dengan segala kenikmatannya.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 11-17
Allah SWT berfirman seraya memberitahukan tentang jin bahwa mereka berkata tentang mereka: (Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada (pula) yang tidak demikian halnya) yaitu tidak begitu (Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda) yaitu, berbeda-beda pendapat dan jalannya serta terpecah belah. Ibnu Abbas, Mujahid dan lainnya berkata tentang firmanNya: (Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda) yaitu di antara kami ada yang beriman dan ada yang kafir.
Firman Allah SWT: (Dan sesungguhnya kami mengetahui, bahwa kami sekali-kali tidak akan dapat melepaskan diri (dari kekuasaan) Allah di muka bumi, dan sekali-kali tidak (pula) dapat melepaskan diri (dari-Nya) dengan lari (12)) yaitu kami mengetahui bahwa kekuasaan Allah itu atas diri kami dan sesungguhnya kami tidak dapat menyelamatkan diri di bumi, sekalipun kami lari dengan sekuat kami. Karena sesungguhnya Dia berkuasa atas kami, tidak ada seorang pun yang dapat menghalangiNya dari kami (Dan sesungguhnya kami tatkala mendengar petunjuk (Al-Qur'an), kami beriman kepadanya) Mereka merasa bangga dengan keimanan mereka, dan hal ini merupakan kebanggaan, kemuliaan yang tinggi, dan sifat baik mereka.
Ucapan mereka: (Barang siapa beriman kepada Tuhannya, maka ia tidak takut akan pengurangan pahala dan tidak (takut pula) akan penambahan dosa dan kesalahan) Ibnu Abbas, Qatadah, dan selain keduanya berkata bahwa dia tidak akan merasa takut kebaikannya dikurangi atau dibebankan kepadanya dosa orang lain. Sebagaimana Allah SWT berfirman: (maka ia tidak khawatir akan perlakuan yang tidak adil (terhadapnya) dan tidak (pula) akan pengurangan haknya) (Surah Thaha: 112)
(Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang taat dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran) yaitu di antara kami ada orang yang berserah diri dan ada yang melampaui batas dan menyimpang dari kebenaran. Berbeda dengan kata “Al-muqsith” karena itu artinya adil. (Barang siapa yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus) yaitu, mencari jalan keselamatan untuk mereka (Adapun orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api bagi neraka Jahanam (15)) yaitu bahan bakar yang menambah nyala api menggunakan mereka.
Firman Allah SWT: (Dan bahwasanya jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak) (16) Untuk Kami beri cobaan kepada mereka dengan melaluinya) Para mufasir berbeda pendapat tentang makna ayat ini, ada dua pendapat.
Salah satunya berkata bahwa seandainya jin yang menyimpang dari kebenaran itu menempuh jalan Islam dan kembali kepada jalan kebenaran serta tetap menempuhnya (benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak)) yaitu banyak, makna yang dimaksud adalah memberinya rezeki. Sebagaimana firman Allah SWT: (Dan sekiranya mereka sungguh-sungguh menjalankan (hukum) Taurat, Injil, dan (Al-Quran) yang diturunkan kepada mereka dari Tuhannya, niscaya mereka akan mendapat makanan dari atas mereka dan dari bawah kaki mereka) (Surah Al-Maidah: 66) dan (Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi) (Surah Al-A'raf: 96) Dengan demikian,maka firman Allah SWT: (Untuk Kami beri cobaan kepada mereka dengan melaluinya) maknanya adalah untuk Kami uji mereka dengannya, sebagaimana yang dikatakan Zaid bin Aslam terkait firmanNya (Untuk Kami beri cobaan kepada mereka dengan melaluinya) adalah agar Kami menguji mereka, siapakah di antara mereka yang tetap pada jalan petunjuk, dan siapa di antara mereka yang murtad menuju jalan kesesatan?
Qatadah berkata tentang firmanNya: (Dan bahwasanya jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu) yaitu seandainya mereka semuanya beriman, maka Kami luaskan bagi mereka rezeki Kami di dunia,
Pendapat kedua tentang firmanNya: (Dan bahwasanya jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu) yaitu jalan kesesatan (benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar) yaitu Kami luaskan rezeki bagi mereka sebagai pembiaran, sebagaimana Allah SWT berfirman: (Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka. Kami pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa (44)) (Surah Al-An'am) dan (Apakah mereka mengira bahwa harta dan anak-anak yang Kami berikan kepada mereka itu (berarti bahwa) (55) Kami bersegera memberikan kebaikan-kebaikan kepada mereka? Tidak, sebenarnya mereka tidak sadar (56)) (Surah Al-Mu’minun) Ini adalah pendapat Abu Mijlaz yaitu Lahiq bin Humaid, karena dia berkata tentang firman Allah SWT: (Dan bahwasanya jikalau mereka tetap pada jalan itu) yaitu jalan kesesatannya. Pendapat ini cukup memiliki beberapa pandangan, dan didukung dengan firman Allah SWT (Untuk Kami beri cobaan kepada mereka dengan melaluinya)
Firman Allah SWT: (Dan barang siapa yang berpaling dari peringatan Tuhannya. niscaya akan dimasukkan-Nya ke dalam azab yang amat berat) yaitu azab yang berat, keras, dan menyakitkan. Mujahid berkata tentang firmanNya: (azab yang amat berat) yaitu berat tanpa ada istirahatnya.


📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Jin ayat 14: 14-15. Mereka berkata (dari kalangan jin) : Sungguh kaum kami dari kalangan jin setelah mendengar Al Qur’an terbagi menjadi dua golongan, golongan pertama adalah yang masuk islam karena Allah dan tunduk dengan ketaatan pada-Nya, maka mereka adalah yang menempuh jalan yang mengantarkan mereka kepada kebahagiaan, dan mereka memiliki tujuan untuk selamat dari adzab Allah. Adapun (golongan kedua) yaitu yang mereka dzalim dan para pengingkar agama Allah, maka sungguh mereka akan dibakar di dalam neraka. Mereka di bakar di dalamnya, sebagaimana dibakarnya manusia karena sebab kekafirannya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Yang menyampaikan mereka ke surga dan kenikmatannya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Jin Ayat 14

Tidak semua jin durhaka begitu juga tidak semuanya beriman. Inilah yang ditegaskan pada ayat ini. "dan di antara kami ada yang islam yang beriman dan patuh kepada Allah dan ada pula yang menyimpang dari kebenaran yang sangat mantap kedurhakaannya. Siapa yang islam patuh kepada Allah, maka mereka itu telah memilih jalan yang lurus yang akan mengantarkannya kepada kebahagiaan hidup dunia dan akhirat. 15. Jin yang kufur dan tidak bertobat dari kekufurannya maka akan mendapat azab yang pedih. Inilah yang ditegaskan pada ayat ini. "dan adapun yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar bagi neraka jahanam. '.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah berbagai penjelasan dari banyak ulama tafsir berkaitan kandungan dan arti surat Al-Jin ayat 14 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan bagi kita bersama. Dukung dakwah kami dengan mencantumkan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Konten Paling Sering Dicari

Kaji berbagai materi yang paling sering dicari, seperti surat/ayat: Az-Zalzalah 7, An-Nur 31, Al-Ahzab 59, An-Nisa 1, Al-‘Ashr 2, Al-Baqarah 165. Ada pula Al-Anbiya, Ali ‘Imran 185, Al-‘Ankabut 45, Al-Isra 24, Al-Mukminun 1-11, An-Nur.

  1. Az-Zalzalah 7
  2. An-Nur 31
  3. Al-Ahzab 59
  4. An-Nisa 1
  5. Al-‘Ashr 2
  6. Al-Baqarah 165
  7. Al-Anbiya
  8. Ali ‘Imran 185
  9. Al-‘Ankabut 45
  10. Al-Isra 24
  11. Al-Mukminun 1-11
  12. An-Nur

Pencarian: ...

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: