Surat Al-Mursalat Ayat 30

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

ٱنطَلِقُوٓا۟ إِلَىٰ ظِلٍّ ذِى ثَلَٰثِ شُعَبٍ

Arab-Latin: Inṭaliqū ilā ẓillin żī ṡalāṡi syu'ab

Artinya: Pergilah kamu mendapatkan naungan yang mempunyai tiga cabang,

« Al-Mursalat 29Al-Mursalat 31 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Tafsir Menarik Berkaitan Surat Al-Mursalat Ayat 30

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Mursalat Ayat 30 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada kumpulan tafsir menarik dari ayat ini. Diketemukan kumpulan penafsiran dari para mufassirin terkait kandungan surat Al-Mursalat ayat 30, misalnya seperti termaktub:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

29-33. Dikatakan kepada orang-orang kafir pada Hari Kiamat, “Berjalanlah kepada azab Jahanam yang dulu kalian dustakan di dunia, berjalanlah dan bernaunglah di bawah asap api Neraka Jahanam yang bercabang tiga, naungan itu tidak melindungi dari panas api yang menyala-nyala sedikit pun.” Sesungguhnya Neraka Jahanam melemparkan percikan-percikan api yang besar, setiap percikannya seperti bangunan tinggi menjulang. Percikan-percikan Jahanam yang beterbangan ini laksana unta hitam yang kekuning-kuningan.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

30. Pergilah kalian menuju naungan dari asap Neraka yang terbagi menjadi tiga cabang.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

30. انطَلِقُوٓا۟ إِلَىٰ ظِلٍّ ذِى ثَلٰثِ شُعَبٍ (Pergilah kamu mendapatkan naungan yang mempunyai tiga cabang)
Yakni menuju naungan dari asap neraka Jahannam yang telah terbentuk yang kemudian terbelah menjadi tiga bagian.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

30. Pergilah kalian menuju kepulan asap Jahannam yang mempunyai tiga cabang. Ini bermaksud untuk menunjukkan kedahsyatannya


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Pergilah menuju naungan} asap neraka Jahanam {yang mempunyai tiga cabang} terbagi menjadi tiga bagian


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 29-40
Allah SWT berfirman seraya memberitahukan tentang orang-orang kafir yang mendustakan hari kebangkitan, hari pembalasan, dan adanya surga dan neraka. bahwa pada hari kiamat dikatakan kepada mereka (Pergilah kamu mendapatkan azab yang dahulunya kamu mendustakannya (29) Pergilah kamu mendapatkan naungan yang mempunyai tiga cabang (30)) yaitu nyala api neraka ketika meninggi dan naik disertai dengan asapnya, maka karena kuat dan kerasnya sehingga seakan-akan mempunyai tiga cabang (yang tidak melindungi dan tidak pula menolak nyala api neraka (31)) yaitu, naungan asap yang mengiringi nyala api, yang tidak melindungi, dan tidak menangkal nyala api neraka, yaitu tidak dapat melindungi mereka dari nyala api neraka.
Firman Allah: (Sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana (32)) yaitu percikan apinya beterbangan bagaikan istana. Ibnu Mas'ud berkata seperti benteng-benteng.
Ibnu Abbas, Mujahid, Qatadah dan lainnya berkata bahwa makna yang dimaksud adalah seperti akar-akar pohon.
(Seolah-olah ia iringan unta yang kuning (33)) yaitu seperti iringan unta berbulu hitam. Pendapat itu dikatakan Mujahid, Al-Hasan dan Qatadah, dan dipilih Ibnu Jarir.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Mujahid, dan Sa'id bin Jubair tentang firmanNya: (iringan unta yang kuning) Yaitu seperti tambang-tambang perahu, Diriwayatkan darinya bahwa maksudku Ibnu Abbas tentang (iringan unta yang kuning) yaitu potongan tembaga
Diriwayatkan dari Abdurrahman bin ‘Abis, dia berkata,”AKu pernah mendengar ibnu Abbas berkata tentang firmanNya: (Sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana (32)) yaitu kami mengambil sebuah kayu yang panjangnya lebih dari tiga hasta, lalu kami memancangkannya untuk tiang bangunan maka itu kami menamakanka “Al-qahsr”. (Seolah-olah ia iringan unta yang kuning (33)) yaitu tambang-tambang perahu, lalu dikumpulkan hingga bentuknya seperti orang yang pertengahan tingginya. (Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan (34))
Kemudian Allah SWT berfirman: (Ini adalah hari yang mereka tidak dapat berbicara (pada hari itu) (35)) yaitu, mereka tidak berbicara (dan tidak diizinkan kepada mereka mengemukakan alasan agar mereka dimaafkan (36)) yaitu mereka tidak mampu berbicara dan tidak diizinkan mengungkapkan alasan mereka, bahkan hujjah telah ditegakkan atas mereka, (dan keputusan Tuhan telah ditetapkan atas diri mereka karena perbuatan zalim mereka, karenanya mereka tidak dapat berbicara (85)) (Surah An-Naml) Di padang mahsyar keadaan bermacam-macam, dan Allah SWT adakalanya memberitahukan suatu keadaan darinya dan adakalanya menceritakan keadaan yang lainnya, untuk menunjukkan dahsyatnya kengerian dan keguncangan pada hari itu. Oleh karena itu maka setelah menceritakan setiap tahapan dari hal ini, Allah berfirman: (Kecelakaan yang besarlah pada hari itu bagi orang-orang yang mendustakan (37))
Firman Allah SWT: (Ini adalah hari keputusan (pada hari ini) Kami mengumpulkan kamu dan orang-orang yang terdahulu (38) Jika kamu mempunyai tipu daya, maka lakukanlah tipu dayamu itu terhadap-Ku (39)) Ini merupakan pembicaraan dari Tuhan Yang Maha Pencipta kepada para hambaNya. Dia berfirman kepada mereka: (Ini adalah hari keputusan; (pada hari ini) Kami mengumpulkan kamu dan orang-orang yang terdahulu (38)) yaitu Dia mengumpulkan mereka dengan kekuasaanNya dalam suatu lapangan yang luas, penyeru terdengar oleh mereka, dan pandangan dapat melihat mereka.
Firman Allah: (Jika kamu mempunyai tipu daya. maka lakukanlah tipu dayamu itu terhadap-Ku (39)) ancaman keras dan peringatan tegas. yaitu, jika kalian mampu untuk melepaskan diri dari genggamanKu dan menyelamatkan diri dari hukumKu, maka lakukanlah, karena sesungguhnya kalian tidak akan mampu melakukannya. Sebagaimana Allah SWT berfirman: (Hai golongan jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan (33)) (Surah Ar-Rahman) dan Allah SWT berfirman: (dan kamu tidak dapat membuat mudharat kepada-Nya sedikitpun) (Surah Hud: 57)
Disebutkan dalam hadits,”Wahai hamba-hambaKu, sesungguhnya kalian tidak akan dapat berbuat sesuatu yang memberi manfaat kepadaKu dan tidak pula menimpakan mudharat terhadapKu”


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Mursalat ayat 30: 29-33. Allah mengabarkan tempat kembali mereka yaitu orang-orang yang mendustakan, Allah berkata : Pergilah kalian wahai orang-orang kafir munuju adzab jahannam yang dahulu kalian telah dustakan di dunia. Pergilah kalian munuju naungan yang terbentuk dari asap neraka dan yang memiliki tiga cabang. Dan naungan ini tidaklah menaungi orang yang berada di bawahnya kecuali orang tersebut mendapatkan panas yang menyengat, ia juga tidak mampu menjaga mereka dari mulut-mulut neraka yang menyala-nyala. Sesungguhnya neraka itu memuntahkan bunga api, setiap bunga api besarnya setinggi benteng yang tinggi. Dan warnanya serta gerakannya yang cepat menyerupai unta yang kuning.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Selanjutnya diterangkan lebih lanjut azab yang disebutkan dalam ayat sebelumnya.

Yang dimaksud dengan naungan di sini menurut terjemah Al Qur’an DEPAG RI bukanlah naungan untuk berteduh, akan tetapi asap api neraka yang mempunyai tiga gejolak, yaitu di kanan, di kiri dan di atas. Hal ini berarti bahwa azab itu mengepung orang-orang kafir dari segala penjuru.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Mursalat Ayat 30

29-31. Pada bagian terdahulu dijelaskan tentang ancaman Allah kepada yang durhaka. Kelompok ayat ini menerangkan sekelumit ancaman tersebut nanti di akhirat. Akan dikatakan kepada mereka, 'pergilah kamu wahai para pendurhaka, mendapatkan apa azab yang dahulu kamu dustakan. Pergilah kamu mendapatkan naungan asap api neraka yang mempunyai tiga cabang, yang tidak melindungi yaitu tidak menaungi dari panasnya api neraka, dan tidak pula menolak jilatan nyala api neraka yang sangat panas. '29-31


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah beragam penjabaran dari banyak ahli tafsir berkaitan isi dan arti surat Al-Mursalat ayat 30 (arab-latin dan artinya), moga-moga berfaidah bagi ummat. Dukunglah kemajuan kami dengan mencantumkan tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Link Terbanyak Dikunjungi

Nikmati ratusan halaman yang terbanyak dikunjungi, seperti surat/ayat: Al-Kahfi, Al-Waqi’ah, Asmaul Husna, Ar-Rahman, Al-Kautsar, Ayat Kursi. Juga Do’a Sholat Dhuha, Shad 54, Al-Ikhlas, Al-Baqarah, Al-Mulk, Yasin.

  1. Al-Kahfi
  2. Al-Waqi’ah
  3. Asmaul Husna
  4. Ar-Rahman
  5. Al-Kautsar
  6. Ayat Kursi
  7. Do’a Sholat Dhuha
  8. Shad 54
  9. Al-Ikhlas
  10. Al-Baqarah
  11. Al-Mulk
  12. Yasin

Pencarian: al hujurat ayat 12 latin, al kafirun artinya, al qasas, surat al-baqarah ayat 183 beserta artinya, al-fatihah

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: