Surat Al-Humazah Ayat 9

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

فِى عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍۭ

Arab-Latin: Fī 'amadim mumaddadah

Artinya: (sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang.

« Al-Humazah 8Al-Fil 1 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Berharga Berkaitan Dengan Surat Al-Humazah Ayat 9

Paragraf di atas merupakan Surat Al-Humazah Ayat 9 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada beberapa pelajaran berharga dari ayat ini. Didapati beberapa penafsiran dari para pakar tafsir mengenai makna surat Al-Humazah ayat 9, sebagiannya seperti berikut:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

8-9. Api neraka itu ditutup terhadap mereka, Dengan belunggu dan rantai yang panjang, agar mereka tidak keluar darinya.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

9. Dengan tiang yang panjang sehingga mereka tidak bisa keluar darinya.


📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

9. فِىۡ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍ ((sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang)
Yakni mereka terikat pada tiang-tiang panjang. Muqatil berpendapat: setelah pintu-pintu neraka ditutup, mereka akan diikat pada tiang besi; dan pintu itu tidak dibukakan bagi mereka tidak pula ada udara yang masuk kepada mereka.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

8-9. Sesungguhnya neraka itu mengunci dan mengikat para penduduknya di tiang-tiang yang sangat panjang. Hal ini adalah untuk mengabarkan tentang kengeriannya (agar kita) dibebaskan dan tidak dimasukkan ke dalamnya


📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

(mereka) diikat pada tiang-tiang yang panjang} pada tiang yang memanjang agar mereka tidak bisa keluar dari sana


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

8-9. Bersamaan dengan dahsyatnya panas tersebut, mereka tertahan di dalamnya, mereka berputus asa untuk bisa keluar darinya. Karena itu Allah berfirman, “Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka,” yakni terkunci. “(Sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang,” di balik pintu, “yang panjang,” agar mereka tidak bisa keluar darinya.
“Setiap kali mereka hendak keluar daripadanya, mereka dikembalikan ke dalamnya (QS.as-sajdah. 20)
Semoga Allah melindungi kita dari yang demikian itu dan kita memohon semoga Allah memberikan ampunan dan keselamatan bagi kita.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 1-9
“Al-hammaz” dilakukan dengan ucapan dan “al-lammaz”dilakukan dengan perbuatan. yaitu mencela dan merendahkan orang lain. Penjelasan tentang hal itu telah disebutkan dalam firmanNya: (yang banyak mencela, yang kian kemari menghambur hasutan (11)) (Surah Al-Qalam)
Ibnu Abbas berkata bahwa (humazah lumazah) adalah orang yang suka mencela dan membuka aib.
Ar-Rabi' bin Anas berkata bahwa “al-humazah” adalah orang yang mencela di depan, sedangkan “al-lumazah” adalah mencela dari belakang.
Qatadah berkata bahwa itu adalah mencela orang lain dengan lisan dan matanya, dan suka mengumpat serta menjatuhkan orang lain.
Mujahid berkata bahwa “Al-humazah” itu dilakukan tangan dan mata, sedangkan “Al-lumazah” itu dengan lisan. Demikian juga dikatakan Ibnu Zaid.
Mujahid berkata bahwa ayat ini umum.
Firman Allah: (yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya (2)) yaitu mengumpulkan sebagiannya atas sebagian lain dan menghitung jumlahnya, sebagaimana firmanNya: (Serta mengumpulkan (harta benda), lalu menyimpannya (18)) (Surah Al-Ma'arij) Pendapat itu dikatak Ibnu Jarir.
Firman Allah: (dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya (3)) yaitu, mengira bahwa dengan mengumpulkan harta, maka itu akan membuatnya kekal di dunia ini, (Sekali-kali tidak!) yaitu perkaranya tidak seperti yang dia kira dan duga. Kemudian Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Hutamah) yaitu, sungguh orang yang menghimpun dan menghitung-hitung harta akan dicampakkan ke dalam Hutamah. Itu adalah salah satu nama neraka, karena ia meremuk redamkan orang yang dimasukkan ke dalamnya. Oleh karena itu Allah berfirman: (Dan tahukah kamu apa Hutamah itu? (5) (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan (6) yang (membakar) sampai ke hati (7)) Tsabit Al-Bannani berkata bahwa itu membakar mereka sampai ke hati, sedangkan mereka dalam keadaan hidup.
Firman Allah: (Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka (8)) yaitu ditutup rapat, sebagaimana yang dijelaskan dalam tafsir surah Al-Balad.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ((sedangkan mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang (9)) yaitu pintu-pintu yang merupakan tiang–tiang panjang
Abu Shalih berkata tentang firmanNya: ((sedangkan mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang (9)) yaitu belenggu-belenggu yang memanjang.


📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Prof. Dr. Shalih bin Fauzan al-Fauzan, anggota Lajnah Daaimah (Komite Fatwa Majelis Ulama KSA)

Didalam neraka yang panas itu mereka akan didikat pada tiang-tiang yang panjang dan panas sehingga mereka tidak akan mampu lari dari tempat itu.

Semua yang dijelaskan dalam surah ini adalah teguran dan peringatan kerasa bagi siapa yang suka mengumpulkan harta dan menyimpannya tanpa sadar bahwa ada kewajiban yang harus ia lakukan, yaitu mengeluarkan sebagian dari harta itu sebagai sedekah atau infaq atau zakat.


📚 Tafsir Juz 'Amma / Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin, ulama besar abad 14 H

فِي عَمَدٍ مُمَدَّدَةٍ "(sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang." Maknanya: Bahwa nereka ini tertutup rapa, dan dilindungi dengan tiang-tiang yang terbentang, terbentang ke semua sisinya dan pinggirnya, sehingga tidak ada seorang pun mampu membukanya dan keluar darinya.

Allah Subhaanahu wa Ta'ala menceritakan ini kepada kita dan menjelaskannya kepada kita dalam surat ini, bukan sekedar dibaca dengan lisan-lisan kita, atau memahami maknanya dengan pemahaman-pemahaman kita, tetapi tujuannya adalah agar kita berhati-hati (dan menghindari) dari perangai-perangai buruk: mencela manusia, dengan ucapan atau dengan perbuatan, dan rakus terhadap harta, sampai sampai seolah-olam manusia diciptakan untuk harta, hidup selamanya untuk harta atau merasa harta menjadikannya kekal.
Dan kita mengetahui bahwa siapa saja yang kondisinya demikan, maka balasannya adalah api neraka sebagaimana yang Allah sebutkan sifatnya, al-Huthomah (penghancur), menusuk ke hati, tertutup rapat dalam tiang-tiang yang membentang.

Kita memohon kepada Allah Ta'ala, agar memberikan kepada kita karunia berupa keikhlasan dalam berkata dan berbuat, dan agar istiqomah di atas agamanya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Al-Humazah ayat 9: Allah menjelaskan bahwa dinding ini dihamparkan sesuai dengan tingginya pintu neraka, yang akan menghalangi manusia untuk keluar dari neraka.


📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Bisa juga diartikan ‘dalam tiang-tiang yang panjang’ yakni tiang-tiang di balik pintu yang panjang, agar mereka tidak bisa keluar darinya. Kita berlindung kepada Allah Subhaanahu wa Ta'aala dari neraka dan meminta kepada-Nya ampunan dan ‘afiyah (penjagaan).


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Humazah Ayat 9

Para pendosa itu diikat dengan erat pada tiang-tiang yang panjang hingga mereka tidak dapat bergerak sedikit pun di hutamah itu, apa lagi keluar darinya. 1. Wahai nabi Muhammad atau siapa saja, tidakkah engkau perhatikan bagaimana tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah dengan menghancurkan mereka, yaitu tentara abrahah dari ethiopia yang hendak menghancurkan kakbah'.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Demikianlah aneka ragam penjelasan dari kalangan pakar tafsir berkaitan makna dan arti surat Al-Humazah ayat 9 (arab-latin dan artinya), semoga memberi kebaikan untuk ummat. Support syi'ar kami dengan memberikan link menuju halaman ini atau menuju halaman depan TafsirWeb.com.

Halaman Paling Sering Dibaca

Kami memiliki berbagai topik yang paling sering dibaca, seperti surat/ayat: Al-Insyirah, Yusuf 4, Al-Bayyinah, Inna Lillahi, Al-‘Alaq, Al-Ma’un. Ada pula Alhamdulillah, Al-Baqarah 183, Al-Fil, Ali ‘Imran 159, Al-Fath, At-Tin.

  1. Al-Insyirah
  2. Yusuf 4
  3. Al-Bayyinah
  4. Inna Lillahi
  5. Al-‘Alaq
  6. Al-Ma’un
  7. Alhamdulillah
  8. Al-Baqarah 183
  9. Al-Fil
  10. Ali ‘Imran 159
  11. Al-Fath
  12. At-Tin

Pencarian: al 'alaq, al baqarah ayat 34, al-lahab, surah an nahl ayat 97, surat ad dukhan latin

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: