Surat At-Taubah Ayat 76

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

فَلَمَّآ ءَاتَىٰهُم مِّن فَضْلِهِۦ بَخِلُوا۟ بِهِۦ وَتَوَلَّوا۟ وَّهُم مُّعْرِضُونَ

Arab-Latin: Fa lammā ātāhum min faḍlihī bakhilụ bihī wa tawallaw wa hum mu'riḍụn

Artinya: Maka setelah Allah memberikan kepada mereka sebahagian dari karunia-Nya, mereka kikir dengan karunia itu, dan berpaling, dan mereka memanglah orang-orang yang selalu membelakangi (kebenaran).

« At-Taubah 75At-Taubah 77 »

Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Pelajaran Mendalam Terkait Surat At-Taubah Ayat 76

Paragraf di atas merupakan Surat At-Taubah Ayat 76 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi pelajaran mendalam dari ayat ini. Ditemukan variasi penjelasan dari para mufassirun terkait kandungan surat At-Taubah ayat 76, antara lain sebagaimana di bawah ini:

📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Maka ketika Allah memberikan kepada mereka sebagian karuniaNya, mereka kikir untuk memberikan sedekah dan menginfakan harta dalam jalan kebaikan, bahkan mereka berbalik ke belakang, berpaling dari islam


📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

76. Namun setelah Allah memberi mereka karunia-Nya, mereka tidak memenuhi janji mereka kepada Allah, namun mereka berbuat kikir sehingga sama sekali tidak bersedekah, dan mereka berpaling dari keimanan.


📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram

76. Kemudian tatkala Allah -Subḥānahu- memberikan sebagian karunia-Nya kepada mereka, ternyata mereka tidak menepati janji mereka kepada Allah. Sebaliknya, mereka justru kikir dan enggan menyedekahkan harta mereka sedikit pun, dan mereka pun enggan beriman kepada-Nya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah

76. بَخِلُوا۟ بِهِۦ (mereka kikir dengan karunia itu)
Sehingga ia tidak mengeluarkan zakat dari hartanya, tidak sebagaimana sumpah mereka.


📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia

75-77

1 ). Berapa banyak orang yang telah mencapai derajat yang tinggi di dunia namun tidak mampu menunaikan apa yang menjadi kewajiaban baginya, sehingga pencapaian yang ia gapai adalah musibah-dan semua ini terjadi dalam perkara dunia-, sebagaimana firman Allah : { وَمِنْهُمْ مَنْ عَاهَدَ اللَّهَ لَئِنْ آتَانَا مِنْ فَضْلِهِ لَنَصَّدَّقَنَّ } "Dan diantara mereka ada orang yang telah berikrar kepada Allah: "Sesungguhnya jika Allah memberikan sebahagian karunia-Nya kepada kami, pastilah kami akan bersedekah".

2 ). Banyak orang yang memilih bersumpah ketika perkara yang ia hadapi menjadi buruk, padahal hadits telah menyebutkan bahwa tindakannya itu tidak lain kecuali mendatangkan keburukan lain, hal ini dikuatkan oleh firman Allah : { وَمِنْهُمْ مَنْ عَاهَدَ اللَّهَ لَئِنْ آتَانَا مِنْ فَضْلِهِ لَنَصَّدَّقَنَّ }.


📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

76. Lalu ketika Allah memberi mereka harta dari keutamaanNya, mereka pelit dan tidak menginfakkannya sedikitpun sebagaimana yang mereka janjikan dan tidak mau taat kepada Allah. Mereka adalah orang-orang yang menyangkal ucapan dan janji mereka, dan tidak mau menepatinya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Ketika Allah menganugerahkan kepada mereka sebagian dari karuniaNya, mereka menjadi kikir, berpaling dan menjadi penentang


📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H

76. “Maka setelah Allah memberikan kepada mereka sebagian dari karuniaNya”, mereka ingkari ucapan mereka sendiri, bahkan mereka “kikir” dan “berpaling”, dari ketaatan dan ketundukan, “dan mereka memanglah orang-orang yang selalu membelakangi (kebenaran)”, yakni tidak melihat kebenaran.


📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas) / Fathul Karim Mukhtashar Tafsir al-Qur'an al-'Adzhim, karya Syaikh Prof. Dr. Hikmat bin Basyir bin Yasin, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah

Ayat 75-78
Allah SWT berfirman,”Di antara orang-orang munafik itu terdapat seseorang yang memberikan janji kepada Allah,"Jika Allah memberinya kecukupan dari keutamaanNya, maka dia benar-benar akan menyedekahkan sebagian dari hartanya, dan dia benar-benar termasuk orang-orang yang shalih" Lalu dia tidak memenuhi apa yang telah dia ucapkan, tidak pula membenarkan apa yang dia klaim. Lalu Allah menghukum mereka akibat perbuatan itu karena kemunafikan yang menetap dalam hatinya sampai hari mereka bertemu dengan Allah SWT pada hari kiamat nanti, Kita berlindung kepada Allah dari hal itu.
Firman Allah SWT: (karena mereka telah memungkiri terhadap Allah apa yang telah mereka ikrarkan kepada-Nya) yaitu Allah menimbulkan kemunafikan dalam hati mereka karena mereka mengingkari sumpah mereka dan berdusta. Sebagaimana dalam hadits shahih Bukhari Muslim dari Rasulullah SAW bahwa beliau bersabda,”Tanda orang munafik itu ada tiga, jika berbicara, dia berdusta, jika berjanji dia ingkar, dan jika dipercaya dia berkhianat” Hadits ini memiliki banyak bukti yang menguatkannya. Hanya Allah yang lebih mengetahui
Firman Allah SWT: (Tidakkah mereka tahu bahwasanya Allah mengetahui rahasia dan bisikan mereka) Allah SWT memberitahukan bahwa Dia mengetahui rahasia dan yang tersembunyi. Dia mengetahui isi hati mereka, sekalipun mereka menampakkan bahwa jika mereka mendapatkan harta, mereka akan menyedekahkan sebagian dari harta itu dan bersyukur atas harta itu. Sesungguhnya Allah lebih mengetahui tentang mereka daripada diri mereka sendiri. Allah Maha Mengetahui semua yang ghaib, yakni mengetahui semua yang ghaib dan tampak, semua rahasia dan bisikan hati. Dia mengetahui semua yang tampak dan yang tersembunyi.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I

Surat At-Taubah ayat 76: Dan tidak memenuhi janjinya.


📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat At-Taubah Ayat 76

Namun, ternyata mereka mengingkari janji. Buktinya, ketika Allah memberikan kepada mereka sebagian dari karunia-Nya, mereka menjadi kikir. Jangankan berinfak, zakat pun tidak mereka keluarkan sesuai dengan janjinya sendiri, dan bahkan mereka berpaling dari Allah dan rasulnya dan selalu menentang kebenaran. Maka sebagai akibat dari kekikirannya itu, Allah menanamkan kemunafikan dalam hati mereka sehingga semakin bertambahlah keburukan yang dilakukan, sampai akhirnya kemunafikannya tidak bisa dikendalikan sampai pada waktu mereka menemui-Nya, yakni ajal menjemputnya. Demikian ini, karena mereka telah mengingkari janji yang telah mereka ikrarkan kepada-Nya, yakni kesediaan untuk bersedekah jika mereka memperoleh karunia-Nya dan juga karena mereka selalu berdusta dalam setiap ucapan-ucapan dan janji-janjinya.


Anda belum lancar atau belum hafal al-Qur'an? Klik di sini sekarang!

Itulah sekumpulan penafsiran dari kalangan ahli tafsir terkait isi dan arti surat At-Taubah ayat 76 (arab-latin dan artinya), moga-moga memberi kebaikan untuk ummat. Support kemajuan kami dengan memberi tautan ke halaman ini atau ke halaman depan TafsirWeb.com.

Link Sering Dikunjungi

Baca ratusan topik yang sering dikunjungi, seperti surat/ayat: Juz al-Qur’an, Al-Baqarah 153, Al-‘Adiyat, Al-Maidah, Luqman 14, Al-Baqarah 185. Ada juga Ali Imran 190-191, Al-Balad, Ar-Ra’d 11, Al-Insyirah 5-6, Al-An’am, Al-Fajr.

  1. Juz al-Qur’an
  2. Al-Baqarah 153
  3. Al-‘Adiyat
  4. Al-Maidah
  5. Luqman 14
  6. Al-Baqarah 185
  7. Ali Imran 190-191
  8. Al-Balad
  9. Ar-Ra’d 11
  10. Al-Insyirah 5-6
  11. Al-An’am
  12. Al-Fajr

Pencarian: surat 8 ayat 3, surat yusuf ayat 4-6, arti surat al lail, surah alfatihah dan artinya, surat maryam ayat 1-98

Surat dan Ayat Rezeki

GRATIS Dapatkan pahala jariyah dan buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah". Caranya, copy-paste text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga (3) group WhatsApp yang Anda ikuti:

Nikmati kemudahan dari Allah untuk memahami al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik nama suratnya, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar penjelasan lengkap untuk ayat tersebut:
 
👉 tafsirweb.com/start
 
✅ Bagikan informasi ini untuk mendapat pahala jariyah

Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol di bawah: